Ida Jean Orlando Pelletier lahir pada tanggal 12 Agustus 1926 di New
Jersey. Ia telah aktif berkarir sebagai pelaksana , pendidik, peneliti dan
konsultan dalam bidang keperawatan. Pada awal karirnya ia bekerja sebagai staf
keperawatan diberbagai bidang seperti obstetri, perawatan penyakit dalam dan
bedah, serta di ruang emergenci. Ia juga telah menjabat sebagai suvervisor dan
menjabat sebagai asisten dua direktur keperawatan. Ia diterima di Diploma
Keperawatan di New York tahun 1947, medapat
gelar Bachelor of Nursing pada tahun 1951 dari Universitas di Brooklyn New
York, Pada tahun 1954 menerima MA di
mental health consultation dari Universitas Colombia. Buku pertamanya yang
dipublikasikan pada tahun 1961dan diprint ulang pada tahun 1990 yaitu
hubungan dinamis perawat-pasien :
fungsi, prinsip dan proses. Ia juga menjabat sebagai pimpinan graduate program
dalam kesehatan mental dan psikiatri nursing di Yale. Orlando juga aktif dibebagai organisasi seperti pada
Massachusetts Nurses’ Associations dan di Harvard Community Health Plan. Ia
juga sebagai dosen dan konsultan pada berbagai institusi keperawatan.
Asumsi Orlando terhadap metaparadigma keperawatan hampir seluruhnya
terkandung dalam teorinya. Sama dengan teori-teori
keperawatan pendahulunya asumsinya tidak spesifik, namun demikian Schmieding
(1993) medapatkan dari tulisan Orlando mengenai
empat area yang ditekuninya :
1. Perawat
Perawat adalah suatu profesi yang mempunyai fungsi autonomi
yang didefinisikan sebagai fungsi profesional keperawatan. Fungsi profesional
yaitu membantu mengenali dan menemukan kebutuhan pasien yang bersifat segera.
Itu merupakan tanggung jawab perawat untuk mengetahui kebutuhan pasien dan
membantu memenuhinya. Dalam teorinya tentang disiplin proses keperawatan
mengandung elemen dasar, yaitu perilaku pasien,
reaksi perawat dan tindakan perawatan yang dirancang untuk kebaikan
pasien
2.
Manusia
Manusia bertindak atau berperilaku secara verbal dan nonverbal, kadang-kadang
dalam situasi tertentu manusia dalam memenuhi kebutuhannya membutuhkan
pertolongan, dan akan mengalami distress jika mereka tidak dapat melakukannya.
Hal ini dijadikan dasar pernyataan bahwa perawat profesional harus berhubungan
dengan seseorang yang tidak dapat menolong dirinya dalam memenuhi kebutuhannya.
3.
Sehat
Orlando tidak medefinisikan tentang sehat, tetapi berasumsi
bahwa bebas dari ketidaknyamanan fisik dan mental dan merasa adekuat dan
sejahtera berkontribusi terhadap sehat. Perasaan adekuat dan sejahtera dalam
memenuhi kebutuhannya berkontribusi terhadap sehat.
4. Lingkungan
Orlando berasumsi bahwa lingkungan merupakan situasi
keperawatan yang terjadi ketika perawat dan pasien berinteraksi, dan keduanya
mempersepsikan, berfikit, dan merasakan dan bertindak dalam situasi yang
bersifat segera. Pasien dapat mengalami distress terhadap lingkungan
therapeutik dalam mencapai tujuannya, perawat perlu mengobservasi perilaku
pasien untuk mengetahui tanda-tanda distress.
0 komentar:
Posting Komentar