Harrah’s
merupaka pendatang baru dalam perjudian yang dipandang dapat menguasai oleh
kasino-kasino terbaru baru dan lebih terkenal.Perjudian merupakan hal yang
kompetitif dan profitabel. Banyak orang ingin berjudi, dan setiap kasino ingin
membuat bisnis mereka menarik. Pada awal tahun 1990an, perjudian dikapal boat
dan reservasi Native American merupakan hal legal. Operator-operator besar pindah ke pasar baru tersebut.
Antara 1990 dan 1997, Harrah’s melipat tigakan jumlah kasinonya. Saat pasar
baru kian kompetitif, pendapatan bisnis berkurang.. Masing-masing kasino
Harrah’s beroperasi dan memasarkan diri dengan tidak tergantung pada kasino
Harrah’s lainnya. Manager setiap properti merasa bahwa mereka memiliki pelanggan
tertentu, dan para pelanggan diperlakukan secara berbeda dengan properti
Harrah’s lainnya.
Layananan
pelanggan tidak banyak berubah sejak tahun 1970-an. Para manajer kasino telah
lama mengenali pentingnya membangun hubungan dengan klien yang
paling profitabel. Mereka memberikan pelayanan bintang bagi
para High-roller , dan hannya kadang – kadang saja memberikan
minuman gratis bagi mereka main judi lewat mesin. Akan tetapi, menjelang akhir
1980-an, slot mesin secara mengejutkan menjadi sumber pendapatan paling besar
bagi kasino – kasino utama. Pada tahun 1997, para eksekutif di Harrah’s
menyadari bahwa menskemakan alat – alat untuk menjaga 25 juta slot player loyal
kepada Harrah’s merupakan kunci untuk profitabilitas.
Harrah’s
memanfaatkan TI juga memakai “experimentation” untuk membentuk database dari
lebih kurang 16 juta pelanggan yang pernah melakukan perjudian di
kasino-kasinonya. Harrah’s mendekati setiap pelanggan baru sebagai rekan jangka panjang. Perusahaan
menganilisis gigabyte data pelanggan yang dikumpulkan oleh sistemplayer-tracking selama
lima tahun sebelumnya dengan menggunakan teknik-teknikdata mining. Para eksekutif
menemukan bahwa 30 persen pelanggan mereka, yang menghabiskan antara $100 dan
$500 perkunjungan, merupakan 80 persen dari pendapatan perusahaan dan hampir
100 persen laba perusahaan. Gambler tersebut adalah orang – orang setempat yang
sering mengunjungi properti Harrah’s di tingkat regional.
Harrah’s
mengembangkan Total Rewards Program. Ia mendistribusikan Harrah’s Total Reward
Cards kepada pelanggannya, yang dapat mereka manfaatkan untuk membayar
slot, makanan, dan kamar yang dioperasikan oleh merek Harrah’s, players, Rio
dan Showboat. Perusahaan menggunakan strip magnetik pada kartu untuk
mendapatkan informasi judi di setiap pelanggan, dan menawarkan kompensasi
kompensasi (minuman gratis, makan, kamar hotel, dsb) serta insentif lain
berdasarkan jumlah uang yang dimasukkan ke dalam mesin, bukan berdasarkan
jumlah kemenangan. Kartu tersebut melacak berapa lama pelanggan bermain, berapa
banyak mereka melakukan pukulan, permainan judi apa yang mereka sukai, dan
apakah mereka menang atau kalah. Hasil pelacakan menciptakan ”profil
profitabilitas” yang mengestimasi nilai pelanggan bagi perusahaan. Harrah’s
memberikan kriteria yang jelas bagi para pemain mengenai kompensasi ruang dan
upgrade gratis, dan membuat kompensasi tersebut dapat diakses dan dilepaskan.
Harrah’s secara
elektronik menghubungkan semua klub pemainnya sehingga ketika gambler di satu
lokasi pergi ke lokasi lain, mereka dapat melepaskan poin Rewards mereka untuk
mendapatkan makanan, kamar hotel atau pertunjukan gratis. Harrah’s dapat secara
aktif memasarkan kasino “familly” kepada Total Rewards Customers. Penerbangan
telah melakukan hal tersebut selama bertahun – tahun. Sekarang Harrah’s dapat
membangun hubungan yang dekat dengan para pelanggannya yang paling profitabel
dan mengembangkan loyalitas merek.
Teknologi
informasi membuat Harrah’s berkembang pesat dalam waktu relatif singkat.
Harrah’s mencoba menerapkan teknologi informasi pada lini bisnisnya. Sistem Harrah’s
bekerja sebagai berikut:
- Pembaca kartu magnetik: semua mesin judi membaca nomor ID pelanggan dari setiap kartu dan memberikan salam personal dengan jumlah poin Reward yang saat ini dimiliki pelanggan.
- Mesin judi elektronik: untuk komputerisasi dan jaringan. Setiap mesin menangkap data transaksi dan memberikannya kepada server mainframe Harrah’s.
- Sistem transaksi onsite: setiap properti Harrah’s menyimpan semua kasino, hotel, dan data transaksi makan malam.
- Data warehouse nasional: menghubungkan sistem komputer milik kasino dab data pelanggan ke satu server yang merekam sejarah pelanggan serta poin reward mereka.
- Program software analisis prediktif: menghasilkan profil pelanggan yang nyaris instan. Perusahaan dapat mendesain dan melacak inisiatif pemasaran dan hasil – hasilnya.
- Website: membuat pelanggan tetap mendapatkan informasi, terkoneksi, dan di-entertain.
0 komentar:
Posting Komentar