Kedudukan
evaluasi dalam belajar dari pembelajaran sungguh sangat penting, dan bahkan
dapat dipandang sebagai bagian yang tak terpisalikan dengan keseluruhan proses
belajar dan pembelajaran. Penting karena dengan evaluasi atom diketahui apakah
belajar dan pembelajaran tersebut telah mencapai tujuuan ataukah belum. Dengan
evaluasi juga akan diketahui faktor-faktor apa saja yang menjadikan penyebab
belajar dan pembelajaran tersebut berhasil dart faktor-faktor apa saja yang
menjadikan penyebab belajar dan pembelajaran tidak atau belum berhasil. Tidak
hanya itu, dengan evaluasi juga diketahui dimanakah letak kegagalan dan
kesuksesan belajar dan pembelajaran. Padahal dikehuinya hal tersebut, akan
dapat dijadikan sebagai titik tolak dalam mengadakan perbaikan belajar duo
pembelajaran.
Evaluasi
juga punya kedudukan yang tak terpisahkan dari belajar dan pembelajaran secara
keseluruhan, karena strategi belajar dan pembelajaran, proses belajar dan
pembelajaran menempatkan evaluasi sebagai salah satu langkahnya. Hampir semua
ahli prosedur sistem instruksional menempatkan evaluasi ini sebagai
langkah-langkahnya. Perhatikan pula langkah-langkah pembelajaran yang
dikemukakan oleh para ahli berikut, pasti kita akan tahu betapa tidak dapat
terpisahkan evaluasi tersebut dengan keseluruhan proses belajar dan
pembelajaran.
1.
Menurut Kauffman, langkah-langkah yang harus ditempuh
dalam belajar pembelajaran adalah dengan menggunakan model pemecahan masalah
sebagai berikut:
- Identifikasi masalah.
- Menentukan syarat-syarat dan altematif pemecahan masalah
- Memilih strategi pemecahan masalah.
- Melaksanakan pemecahan msalah.
- Menentukan keefektifan hasil
- Mengadakan revisi atas keseluruhan langkah a sampai dengan Imgkah c.
Jelaslah bahwa langkah c (menentukan keefektifan
hasil) pada dasarnya tidak berbeda dengan evaluasi itu sendiri. Dan dari
langkah menentukan keefektifan basil tersebut baru dapat dilakukan revisi atas
keseluruhan langkah sebelumnya.
2.
Menurut Glaser, proses belajar pembelajaran haruslah
menempuh prosedur-prosedur sebagai berikut :
- Merumuskan teori pembelajaran (instuksional objectives) b. Memutuskan situasi permulaan siswa
- Menentukan prosedur pembelajaran.
- Penilaian terhadap perfomansi
- Umpan balik.
Jelaslah bahwa evaluasi (sebagaimana pada langgkah d)
sangat diperlukan dan merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dalam
proses belajar pembelajaran. Hal serupa dapat juga dibaca pada prosedur belajar
pembelajaran yang dikemukakan para ahli berikut.
3.
Menurut Kemp
- Topics and general purposes.
- Student characteristks
- Learning objectives
- Subject content.
- Pre test
- Teaching/ leaming activities and resources
- Evaluation.
4.
Menumt Gelder
- Merumuskan tujuan instruksional.
- Analisis situasi.
- Menentukan aktivitas guru, aktivitas pembelajar, mata pembelajaran dan alat bantu pembelajaran.
- Evaluasi
5.
Menurut model PPSI (Prosedur Pengembangan Sistem
lnstruksional):
- Merumuskan tujuan
- Mengembangkan alat evaluasi
- Merumuskan kegiatan belajar pembelajaran
- Mengembangkan program kegiatan
- Pelaksanaan kegiatan belajar pembelajaran.
0 komentar:
Posting Komentar