Filosofis
Filsafat
pendidikan mengandung nilai-nilai atau cita-cita masyarakat. Berdasarkan
cita-cita tersebut terdapat landasan, man dibawa kemana pendidikan anak.
Filsafat pendidikan menggambarkan manusia yang ideal yang diharapkan oleh
masyarakat. Dengan kata lain filsafat pendidikan merupakan pandangan hidup
masyarakat. Filsafat pendidikan menjadi landasan untuk merancang tujuan
pendidikan, prinsip pendidikan serta seperangkat pengalaman belajar lainnya.
Hal ini menunjukkan pada kebutuhan
pembangunan sesuai dengan sektor-sektor yang perlu dibangun itu sendiri, yakni
bidang industri, pertanian, tenaga kerja, perdagangan, transportasi dll.
Pembangunan SDM yang berkualitas diarahkan untuk meningkatkan kwalitas SDM yang
mampu mendukung pembangunan ekonomi dan pembangunan dibidang-bidang lainnya.
Implikasi dari upaya pembangunan tersebut maka diperlukannya peningkatan
produktifitas, peningkatan pendidikan nasional yang merata dan bermutu,
peningkatan dan perluasan pendidikan keahlian sesuai dengan kebutuhan
bidang-bidang pembangunan tersebut. dan pembangunan iptek yang mantap.
Gambaran
tentang proses dan tujuan pembangunan tersebut diatas sekaligus menggambarkan
kebutuhan pembangunan secara keseluruhan. Hal mana memberikan implikasi
tertentu terhadap pendidikan di perguruan tinggi. Dengan kata lain
penyelenggara pendidikan di perguruan tinggi harus disesuaikan dan diarahkan
pada upaya-upaya dan kebutuhan pembangunan, yang mencangkup pembangunan ekonomi
dan pengembangan SDM yang berkwalitas. Penyelenggaraan pendidikan diarahkan
untuk menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki
kemampuan keilmuan dan keahlian, yang berisi mendukung tercapainya cita-cita
nasional. yakni suatu masyaral yang maju, mandiri dan sejahtera.
Iptek dan
Seni
Pembangunan
didukung oleh perkembangan iptek dalam rangka mempercepat terwujudnya
ketangguhan dan Keunggu bangsa. Dukungan iptek terhadap pembangunan dimaksud
untuk memacu pembangunan untuk menuju terwujudnya masyarakat yang mandiri, maju
dan sejahtera. Di sisi lain perkembangan iptek itu sendiri berlangsung semakin
cepat berbarengan dengan persaingan antar bangsa semakin meluas sehingga
diperlukan penguasan dan pengembangan iptek yang pada gilirannya mengandung
implikasi tertentu terhadpa pengembangan sumber daya manusia supaya memiliki kemampua
dalam penguasaan dan pemanfaatan serta pengembangan dalam bidang iptek. Untuk
mencapai tujuan dan kemampuan tersebut, beberapa hal yang dapat dijadikan dasar
:
- Pembangunan iptek harus beraada dalam keseimbangan yang dinamis dan efektif dengan pembinaan SDM. pengembangan sarana dan prasarana iptek, pelaksanaan penelitian pengembangan serta rekayasa produksi barang dan jasa.
- Pembangunan iptek tertuju pada peningkatn kwalitas, yaitu untuk meningkatkan kwalitas kesejahteraan dan kehidupan bangsa.
- Pembangunan iptek harus sclaras dengan nilai-nilai agama, nilai luhur budaya bangsa, kondisi sosial budaya dan lingkungan hidup.
- Pembangunan iptek harus berpijak pada upaya peningkatan produktifitas, efisiensi dan efektifitas penelitian dan pengembangan yang lebih tinggi.
- Pembangunan iptek berdasarkan pada asas pemanfaatan yang dapat memberikan nilai tambah dan memberikan pemecahan masalah konkrit dalam pembangunan.
Penguasaan,
pemanfaatan, dan pengembangan iptek dilaksanakan oleh berbagai pihak, yakni :
- Pemerintah, mengembangkan dan memanfaatkan iptek untuk menunjang pembangunan di segala bidang.
- Masyarakat, yang memanfaatkan iptek untuk pengembangan masyarakat secara swadaya.
- Akademisi terutama dilingkungan perguruan tinggi yang memanfaatkan iptek untuk disumbangkan pada pembangunan.
- Pengusaha, untuk kepentingan meningkatkan produktifitas.
0 komentar:
Posting Komentar