KLASIFIKASI TINGKAH LAKU ANAK PADA PERAWATAN GIGI

Salah satu sistem klasifikasi tingkah laku anak dalam perawatan gigi diperkenalkan oleh Frankl yang dikenal sebagai skala yang disebut : “Frankl Behavioral Rating Scale” yang biasa dipergunakan sebagai evaluasi tingkah laku misalnya di klinik atau penelitian.

Frankl membagi derajat tingkah laku sebagai berikut :
1. Jelas Negatif (--)
Anak menolak perawatan, menangis keras, ketakutan menunjukkan sikap negatif.
2. Negatif (-)
Anak enggan menerima perawatan gigi, tidak kooperatif misalnya merengut.
3. Positif (+)
Anak menerima perawatan gigi, tidak menolak petunjuk dokter gigi
4. Jelas Positif (++)
Anak dengan gembira menerima perawatan, tertarik dengan tindakan yang dilakukan dokter gigi, banyak bertanya.

Dalam menilai tingkah laku anak, Wright membagi beberapa kategori berdasarkan koperatif anak :
A. Koperatif, dapat diajak kerjasama
B. Tidak koperatif.

1.Anak tidak mampu menjadi koperatif
Pada anak tuna mental kemampuan / keterampilan terbatas sehingga kemampuan untuk jadi koperatif terbatas.

2.Anak belum mampu menjadi koperatif

  • terlalu muda usia, belum dapat berkomunikasi, misalnya dibawah tiga tahun.
  • keadaan ini untuk sementara, dengan bertambahnya usia diharapkan menjadi koperatif.

3.Anak mempunyai potensi untuk koperatif
Anak yang mula-mula tidak koperatif dengan pendekatan yang baik, tingkah lakunya dapat berubah dan dapat dirawat.


Penampilan anak pada kelompok yang mempunyai potensi koperatif :
1. Uncontroled Behavior (tingkah laku tidak terkontrol)

  • anak menangis, menendang, memukul.
  • Biasanya pada usia 3 – 6 tahun.

2. Defiant Behavior (tingkah laku melawan)

  • tetap menolak perawatan
  • keberanian cukup potensi tinggi jadi koperatif tinggi.

3. Tence Cooperative Behavior (tingkah laku tegang)

  • suara bergetar, pandangan mata selalu curiga terhadap gerakan dokter gigi.
  • Dahi dan tangan berkeringat.

4. Timid Behavior (anak pemalu)

  • anak ingin selalu dipegang, berlindung dibalik ibu, menarik-narik baju ibu.
  • anak ragu-ragu, suka menangis.

5. Whining Behavior (anak cengeng)

  • anak menangis terus, apapun yang dikerjakan dokter gigi.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Serba Ada Blog Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger